Fungsi Sistem Pengisian - Brosense Fungsi Sistem Pengisian | Brosense

Fungsi Sistem Pengisian

Sistem pengisian pada sepeda motor berfungsi untuk mensuplai energi listrik ke baterai/aki selama mesin hidup dan sebagai sumber energi listrik untuk sistem kelistrikan pada sepeda motor. Baterai akan dijaga semoga selalu dalam kondisi penuh, ketika kapasitas baterai berkurang sistem pengisian akan mensuplai energi listrik sampai baterai penuh.

Energi listrik dibangkitkan oleh generator AC atau DC besarnya energi yang dibangkitkan bergantung pada putaran mesin. Jika putaran mesin tidak mencukupi untuk mensuplai kebutuhan energi listrik untuk sepeda motor, maka sistem pengisian akan memakai baterai untuk membantu kebutuhan suplai energi. Namun disaat kebutuhan energi listrik pada sistem kelistrikan sepeda motor telah melampaui kebutuhan seharusnya, sistem pengisian akan membuang kelebihan energi tersebut ke ground/massa.

Sistem pengisian bekerja pada tiga tahap, adalah :
1. Pada dikala menjalankan awal mesin, baterai menyuplai seluruh beban.

Sistem pengisian pada sepeda motor berfungsi untuk mensuplai energi listrik ke baterai Fungsi Sistem Pengisian
(Gambar : Baterai Menyuplai Arus Beban)

2. Selama operasi puncak, baterai membantu generator menyuplai arus listrik.
Sistem pengisian pada sepeda motor berfungsi untuk mensuplai energi listrik ke baterai Fungsi Sistem Pengisian
(Gambar : Generator dan Baterai Menyuplai Arus Beban)

3. Selama operasi normal, generator menyuplai kebutuhan arus dan pengisian kembali muatan baterai.
Sistem pengisian pada sepeda motor berfungsi untuk mensuplai energi listrik ke baterai Fungsi Sistem Pengisian
(Gambar : Generator Menyuplai Arus Beban dan Pengisian Baterai)

Beban pemakaian (Load)
(Gambar : Distribusi Beban Pemakaian Arus Listrik Dari Sumber)



Sumber http://code-m2.blogspot.com/

Related Posts