Tentu kita belum sanggup memastikan tanpa mengetahui impedansi dari masing-masing speaker yang akan kita Seri. Untuk mengetahuinya, silahkan lihat pada label pada magnet speaker, pada dus atau eksklusif di sablon oleh produsen pada magnetnya.
Jika sudah dapat, kita pun sanggup untuk mulai menghitung total impedansinya.
Ilustrasi pengkabelan,

Seri 2Ω + 2Ω + 2Ω + 2Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang masing-masingnya 2 Ω, maka total impedansinya ialah 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 100 Watt, Speaker B akan mendapat daya 100 Watt dan, Speaker C akan mendapat daya 100 Watt Speaker D akan mendapat daya 100 Watt.Seri 2Ω + 2Ω + 2Ω + 4Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 2 Ω + 4 Ω. Maka total impedansinya ialah 10 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 2 Ω dan speaker D kita umpamakan 4 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 80 Watt, Speaker B akan mendapat daya 80 Watt, Speaker C akan mendapat daya 80 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 160 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 2Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 2 Ω + 6 Ω. Maka total impedansinya ialah 12 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 2 Ω dan speaker D kita umpamakan 6 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 66,6666666667 Watt, Speaker B akan mendapat daya 66,6666666667 Watt, Speaker C akan mendapat daya 66,6666666667 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 200 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 2Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 2 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 14 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 2 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 57,1428571429 Watt, Speaker B akan mendapat daya 57,1428571429 Watt, Speaker C akan mendapat daya 57,1428571429 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 228,571428571 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 4Ω + 4Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 4 Ω + 4 Ω. Maka total impedansinya ialah 12 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 4 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 66,6666666667 Watt, Speaker B akan mendapat daya 66,6666666667 Watt, Speaker C akan mendapat daya 133,333333333 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 133,333333333 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 4Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 4 Ω + 6 Ω. Maka total impedansinya ialah 14 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 6 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 57,1428571429 Watt, Speaker B akan mendapat daya 57,1428571429 Watt, Speaker C akan mendapat daya 114,285714286 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 171,428571429 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 4Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 4 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 16 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 50 Watt, Speaker B akan mendapat daya 50 Watt, Speaker C akan mendapat daya 100 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 200 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 6Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 6 Ω + 6 Ω. Maka total impedansinya ialah 16 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 6 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 50 Watt, Speaker B akan mendapat daya 50 Watt, Speaker C akan mendapat daya 150 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 150 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 6Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 6 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 18 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 44,4444444444 Watt, Speaker B akan mendapat daya 44,4444444444 Watt, Speaker C akan mendapat daya 133,333333333 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 177,777777778 Watt.
Seri 2Ω + 2Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 2 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 20 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 2 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 40 Watt, Speaker B akan mendapat daya 40 Watt, Speaker C akan mendapat daya 160 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 160 Watt.
Seri 2Ω + 4Ω + 4Ω + 4Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 4 Ω + 4 Ω + 4 Ω. Maka total impedansinya ialah 14 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 4 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 57,1428571429 Watt, Speaker B akan mendapat daya 114,285714286 Watt, Speaker C akan mendapat daya 114,285714286 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 114,285714286 Watt.
Seri 2Ω + 4Ω + 4Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 4 Ω + 4 Ω + 6 Ω. Maka total impedansinya ialah 16 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 6 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 50 Watt, Speaker B akan mendapat daya 100 Watt, Speaker C akan mendapat daya 100 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 150 Watt.
Seri 2Ω + 4Ω + 4Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 4 Ω + 4 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 18 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 44,4444444444 Watt, Speaker B akan mendapat daya 88,8888888889 Watt, Speaker C akan mendapat daya 88,8888888889 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 177,777777778 Watt.
Seri 2Ω + 4Ω + 6Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 4 Ω + 6 Ω + 6 Ω. Maka total impedansinya ialah 18 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 6 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 44,4444444444 Watt, Speaker B akan mendapat daya 88,8888888889 Watt, Speaker C akan mendapat daya 133,333333333 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 133,333333333 Watt.
Seri 2Ω + 4Ω + 6Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 4 Ω + 6 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 20 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 40 Watt, Speaker B akan mendapat daya 80 Watt, Speaker C akan mendapat daya 120 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 160 Watt.
Seri 2Ω + 6Ω + 6Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 6 Ω + 6 Ω + 6 Ω. Maka total impedansinya ialah 20 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 6 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 6 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 40 Watt, Speaker B akan mendapat daya 120 Watt, Speaker C akan mendapat daya 120 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 120 Watt.
Seri 2Ω + 6Ω + 6Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 6 Ω + 6 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 22 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 6 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 36,3636363636 Watt, Speaker B akan mendapat daya 109,090909091 Watt, Speaker C akan mendapat daya 109,090909091 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 145,454545455 Watt.
Seri 2Ω + 6Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 6 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 24 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 6 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 33,3333333333 Watt, Speaker B akan mendapat daya 100 Watt, Speaker C akan mendapat daya 133,333333333 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 133,333333333 Watt.
Seri 2Ω + 8Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 2 Ω + 8 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 26 Ω.Speaker A kita umpamakan 2 Ω, Speaker B kita umpamakan 8 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 30,7692307692 Watt, Speaker B akan mendapat daya 123,076923077 Watt, Speaker C akan mendapat daya 123,076923077 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 123,076923077 Watt.
Seri 4Ω + 4Ω + 4Ω + 4Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang masing-masingnya 4 Ω, maka total impedansinya ialah 16 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 100 Watt, Speaker B akan mendapat daya 100 Watt dan, Speaker C akan mendapat daya 100 Watt Speaker D akan mendapat daya 100 Watt.Seri 4Ω + 4Ω + 4Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 4 Ω + 4 Ω + 4 Ω + 6 Ω. Maka total impedansinya ialah 18 Ω.Speaker A kita umpamakan 4 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 6 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 88,8888888889 Watt, Speaker B akan mendapat daya 88,8888888889 Watt, Speaker C akan mendapat daya 88,8888888889 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 133,333333333 Watt.
Seri 4Ω + 4Ω + 4Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 4 Ω + 4 Ω + 4 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 20 Ω.Speaker A kita umpamakan 4 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 4 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 80 Watt, Speaker B akan mendapat daya 80 Watt, Speaker C akan mendapat daya 80 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 160 Watt.
Seri 4Ω + 4Ω + 6Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 4 Ω + 4 Ω + 6 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 22 Ω.Speaker A kita umpamakan 4 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 72,7272727273 Watt, Speaker B akan mendapat daya 72,7272727273 Watt, Speaker C akan mendapat daya 109,090909091 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 145,454545455 Watt.
Seri 4Ω + 4Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 4 Ω + 4 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 24 Ω.Speaker A kita umpamakan 4 Ω, Speaker B kita umpamakan 4 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 66,6666666667 Watt, Speaker B akan mendapat daya 66,6666666667 Watt, Speaker C akan mendapat daya 133,333333333 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 133,333333333 Watt.
Seri 4Ω + 6Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 4 Ω + 6 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 26 Ω.Speaker A kita umpamakan 4 Ω, Speaker B kita umpamakan 6 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 61,5384615385 Watt, Speaker B akan mendapat daya 92,3076923077 Watt, Speaker C akan mendapat daya 123,076923077 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 123,076923077 Watt.
Seri 4Ω + 8Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 4 Ω + 8 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 26 Ω.Speaker A kita umpamakan 4 Ω, Speaker B kita umpamakan 8 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 57,1428571429 Watt, Speaker B akan mendapat daya 114,285714286 Watt, Speaker C akan mendapat daya 114,285714286 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 114,285714286 Watt.
Seri 6Ω + 6Ω + 6Ω + 6Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang masing-masingnya 6 Ω, maka total impedansinya ialah 24 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 100 Watt, Speaker B akan mendapat daya 100 Watt dan, Speaker C akan mendapat daya 100 Watt Speaker D akan mendapat daya 100 Watt.Seri 6Ω + 6Ω + 6Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 6 Ω + 6 Ω + 6 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 26 Ω.Speaker A kita umpamakan 6 Ω, Speaker B kita umpamakan 6 Ω, Speaker C kita umpamakan 6 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 92,3076923077 Watt, Speaker B akan mendapat daya 92,3076923077 Watt, Speaker C akan mendapat daya 92,3076923077 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 123,076923077 Watt.
Seri 6Ω + 6Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 6 Ω + 6 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 28 Ω.Speaker A kita umpamakan 6 Ω, Speaker B kita umpamakan 6 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 85,7142857143 Watt, Speaker B akan mendapat daya 85,7142857143 Watt, Speaker C akan mendapat daya 114,285714286 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 114,285714286 Watt.
Seri 6Ω + 8Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang berbeda ohm. Misalnya 6 Ω + 8 Ω + 8 Ω + 8 Ω. Maka total impedansinya ialah 30 Ω.Speaker A kita umpamakan 6 Ω, Speaker B kita umpamakan 8 Ω, Speaker C kita umpamakan 8 Ω dan speaker D kita umpamakan 8 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 80 Watt, Speaker B akan mendapat daya 106,666666667 Watt, Speaker C akan mendapat daya 106,666666667 Watt dan Speaker D akan mendapat daya 106,666666667 Watt.
Seri 8Ω + 8Ω + 8Ω + 8Ω
Jika kita men-Seri 4 speaker yang masing-masingnya 8 Ω, maka total impedansinya ialah 32 Ω. Jika kita mensuplai keempat speaker Seri ini dengan total daya contohnya 400 Watt, maka Speaker A akan mendapat daya 100 Watt, Speaker B akan mendapat daya 100 Watt dan, Speaker C akan mendapat daya 100 Watt Speaker D akan mendapat daya 100 Watt.Mengingat dan menimbang perbandingan diatas. Maka, akan lebih baik bila kita men-Seri speaker dengan Ohm dan Watt yang sama. Ini bertujuan semoga speaker maupun ampli yang di gunakan lebih kondusif selama beroperasi.
Keakuratan perhitungan bukan lah hal mutlak, kau sanggup mencek kembali dengan meteran yang semestinya.
Keakuratan perhitungan bukan lah hal mutlak, kau sanggup mencek kembali dengan meteran yang semestinya.