Pengertian, Sejarah, Dan Perkembangan Android Dikala Ini - Brosense Pengertian, Sejarah, Dan Perkembangan Android Dikala Ini | Brosense

Pengertian, Sejarah, Dan Perkembangan Android Dikala Ini

Pasti kalian familiar dengan kata "Android", tapi apakah anda tahu apakah yang dimaksud "Android"?

      Pada hari ini saya akan membahas perihal Android dan sejarahnya.


Android adalah sebuah sistem operasi yang dirancang untuk perangkat seluler menyerupai Telepon Pintar(Smartphone) dan Komputer Tablet. Sistem operasi Android ini berbasis Linux yang mengartikan bahwa pondasi dasar sitem operasi ini ialah Linux, Linux ialah sistem operasi yang dirancang untuk perangkat komputer android versi mobile touchscreen ( smartphone dan tablet). Sehingga sistem operasi yang berada di dalam smartphone ketika ini memang menyesuaikan dari kelas low-end hingga high-end, sehingga perkembangan sistem Android memang cukup meningkat tajam.

    Android merupakan sistem operasi yang terbuka (open source) yang mana berarti kalau pihak Google memperbolehkan dan membebaskan bagi pihak manapun untuk sanggup berbagi sistem operasi tersebut. Bahkan anda sendiri pun juga sanggup berbagi sistem android yang memang sesuai dengan impian anda. Sistem Android mempunyai gudang aplikasi dan game yaitu Google Playstore, yang mana disini anda bisa mendownload serta menggunakan aplikasi atau game yang terdapat di Google Play Store sepuasnya dengan menggunakan perangkat seluler dengan sistem Android.


Sejarah Android dan Perkembangannya



Android Inc. ialah perusahaan yang berada di Palo Alto, California Amerika Serikat, merupakan pendatang gres yang menciptakan peranti lunak untuk ponsel yang didirikan olehAndy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris Whitep pada bulan oktober tahun 2003 silam. Android ialah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi.

Mulanya OS Android ini diperuntukkan sebagai OS untuk kamera yang sanggup di koneksikan ke Desktop PC dan dihubungkan dengan “Android Datacenter”. Setelah menyadari bahwa pasarnya begitu kecil apabila OS ini hanya untuk kamera, maka perusahaan memutuskan untuk mengubah OS ini menjadi untuk handphone dan dari sinilah benih benih kesuksesan Android mulai terlihat.

Karena konsep Android yang sangat menakjubkan ini, Google mengakuisisi Android, Inc. Pada tahun 2005 dengan menempatkan Andy Rubin sebagai pucuk pimpinan. Kemudian untuk berbagi dan mempercanggih sistem operasi Android, maka dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak dan telekomunikasi. Perusahaan tersebut diantaranya: Google, INTEL, HTC, Motorola, Qualcomm, T-Mobile.

Android dirilis pertama oleh Google pada tanggal 5 november 2007, yang didukung oleh Open Handset Alliance dan smartphone pertama yang menggunakan sistem operasi Android ialah HTC Dream yang dirilis pada 22 oktober 2008. Dalam penerbitannya Android kalah cepat dari saingannya yaitu iOS dari Apple Inc. Tidak butuh waktu usang Android langung merajai pasar telepon seluler di Dunia. Juli 2013, Google Play Store telah mempunyai lebih dari satu juta aplikasi Android yang diterbitkan dan lebih dari 50 miliar aplikasi telah diunduh.

Pada sebuah survey April – Mei 2013 pengembang aplikasi mobile menemukan bahwa 71% dari pengembang menciptakan aplikasi untuk Android dan survei 2015 menemukan bahwa 40% dari pengembang profesional melihat Android sebagai platform sasaran prioritas mereka, diatas iOS Apple yang menerima porsi 37%, kedua platform ini jauh meninggalkan pesaing-pesaing mereka. Dari keterangan resmi Google pada laporan tahun 2014, perusahaan mengungkapkan bahwa ada lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan Android, naik dari 538.000.000 pada bulan Juni 2013 dan menimbulkan sistem operasi perangkat seluler yang paling banyak digunakan diseluruh Dunia dan mengalahkan symbian. sungguh sangat luar biasa ketertarikan masyarakat Dunia terhadap sistem operasi telepon seluler yang satu ini.

Tidak hanya ponsel Android saja yang dirilis oleh Google, sesudah sukses memasarkan ponsel Androidnya, Google mencoba berbagi Android TV untuk televisi, Android Auto untuk mobil, Android Wear untuk jam tangan dan Android juga banyak digunakan pada konsol permainan, laptop atau notebook, kamera digital dan peralatan elektronik lainnya dan pada awal tahun 2015, Android telah terinstal pada sebagian besar semua sistem operasi dan berikut ini beberapa versi Android.




  • Android Versi 1.0 (Apple Pie)
Versi ini dirilis pada 23 September 2008 dan pertama kali disematkan di HTC Dream (T-Mobile G1) pada bulan selanjutnya, Oktober 2008. Versi ini ialah versi rilis yang paten namun tidak dikomersialkan (Pre-Commersial Release). 

  • Android Versi 1.1 (Banana Bread)
Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan fitur yang disupport oleh Google Mail Service dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail dan pemberitahuan email.

  • Android Versi 1.5 (Cupcake)
Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake). Versi kedua android ini mendukung banyak sekali fitur yang lebih lengkap diantaranya ialah upload Video ke Youtube atau Gambar ke Picasa eksklusif dari telepon selular dan Bluetooth A2DP yang sudah terintegrasi

  • Android versi 1.6 (Donut)
Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya ialah galeri yang memungkinkan pengguna untuk menentukan foto yang akan dihapus, kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan, CDMA atau EVDO, VPN, Gestures dan Text-to-speech engine, kemampuan dial kontak, teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel) dan pengadaan resolusi VWGA.

  • Android Versi 2.0/2.1 (Eclair)
Pada bulan Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1 (Eclair) yang merupakan urutan generasi ke 4 dari banyak versi Android yang ada, terdapat penambahan google map di versi ini dan beberapa penambahan fitur yang lebih canggih dan elok menyerupai Kamera 3,2 Megapixel yang didukung oleh “flash”, digital Zoom dan Bluetooth 2.1.

  • Android Versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)
Pada bulan Mei 2010, Android versi 2.2 (Froyo) diluncurkan dengan perubahan terhadap versi-versi sebelumnya antara lain santunan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 hingga 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang digunakan Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.

  • Android Versi 2.3 (Gingerbread)
Pada 6 Desember 2010, Android versi 2.3 (Gingerbread) diluncurkan. perubahan yang terdapat di Gingerbread bisa meningkatkan kinerja dan peforma banyak sekali macam aplikasi atau fitur fitur yang umum dalam device Android menyerupai game, audio, video, kamera dll. Fungsi dan penerapan copy paste juga telah dioptimalkan. Android gingerbread juga sudang mendukung User interface irit energi, Keyboard virtual dengan word selection, Power Management, App control, Dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu atau aksesori kamera depan

  • Android Versi 3.0/3.1 (Honeycomb)
Android Honeycomb dirancang khusus untuk tablet. OS android versi ini tidak bisa digunakan pada ponsel atau hp. fitur fiturnya juga telah diadaptasi bagi pengguna tablet. sistem ini didesain khusus dengan kecanggihannya sehingga menciptakan tablet berjalan dengan kinerja maksimal

  • Android Versi 4.0 (ICS: Ice Cream Sandwich)
Diumumkan pada bulan Oktober 2011, membawa fitur Honey comb untuk smartphone dan android pertama yang mempunyai fitur gres membuka kunci dengan pengenalan wajah. Android ini juga diklaim bisa menghasilan interface yang lebih halus dan bersih. terdapat juga beberapa penambahan font gres pada Android versi ICS ini

  • Android Versi 4.1 (Jelly Bean)
Android Jelly Bean membawa sejumlah keunggulan dan fitur baru. Penambahan gres diantaranya meningkatkan input keyboard, desain gres fitur pencarian, UI yang gres dan pencarian melalui Voice Search yang lebih cepat. Tak ketinggalan Google Now juga menjadi bab yang diperbarui. Google Now menunjukkan informasi yang sempurna pada waktu. Salah satu kemampuannya ialah sanggup mengetahui informasi cuaca, lalu-lintas, bahkan hasil pertandingan olahraga.

  • Android 4.4 (Kitkat)
Butuh setahun bagi Google untuk menghadirkan KitKat. Versi Android ini menunjukkan suasana yang segar dengan pembaruan antarmuka beraksen putih dan biru muda. Pada KitKat, Google menghadirkan perintah pencarian menggunakan bunyi atau disebut “Ok, Google”. Fitur ini dirundung puji-pujian dari para pakar teknologi. Di ketika bersamaan, Google juga meluncurkan aplikasi pesan singkat Hangouts untuk pertama kalinya. Sayangnya, belakangan Hangouts dilabeli sebagai layanan Google yang gagal alasannya tak menuai penetrasi yang memuaskan.

  • Android 5.0 (Lollipop)
Pembaruan yang mencolok pada Lollipop tampak dari sisi desainnya yang diperhalus dan diadaptasi dengan zaman. Selain itu, fitur-fitur yang sudah hadir pada Android sebelumnya ditingkatkan. Inovasi kurang terasa pada versi ini. Satu-satunya yang tidak mengecewakan gres ialah santunan untuk gambar berformat RAW. Format itu memungkinkan para ilustrator, fotografer atau graphic designer untuk menyimpan file dengan ukuran besar biar bisa di edit tanpa mengurangi kualitas.

  • Android 6.0 (Marshmallow)
Memperkenalkan model izin yang didesain ulang. Sekarang ada hanya delapan kategori izin, dan aplikasi yang tidak lagi secara otomatis diberikan semua hak susukan mereka ditentukan pada waktu instalasi. Sebuah sistem opt-in kini digunakan, yaitu pengguna akan diminta untuk menunjukkan atau menolak izin individu (seperti kemampuan untuk mengakses kamera atau mikrofon) untuk aplikasi ketika mereka dibutuhkan. Aplikasi mengingat hibah izin mereka, dan mereka sanggup diadaptasi oleh pengguna setiap saat. Marshmallow juga mempunyai sketsa administrasi daya gres berjulukan Doze yang mengurangi tingkat acara aplikasi latar belakang ketika perangkat menentukan bahwa itu tidak sedang aktif ditangani oleh pengguna.

  • Android 7.0 (Nougat)
Pembaruan ini pertama kali dirilis sebagai pratinjau pengembang pada tanggal 9 Maret 2016, dengan gambar pabrik untuk perangkat Nexus ketika ini, serta dengan "Program Beta Beta" gres yang memungkinkan perangkat yang didukung ditingkatkan versinya ke versi Android Nougat melalui over-the -air update. Rilis terakhir ialah pada tanggal 22 Agustus 2016. Pratinjau final pembuatannya dirilis pada tanggal 18 Juli 2016, dengan nomor bangunan NPD90G.

  • Android 8.0 (Oreo)
Membutuhkan waktu setahun bagi Google untuk menghadirkan Oreo. Versi ini mempunyai fitur gres yaitu "Background Limits", fitur ini akan mengubah proses background (latar belakang), yang artinya akan mengubah cara kerja sejumlah aplikasi. Terdapat juga fitur Autofill API, aplikasi-aplikasi bisa mendaftar sebagai penyedia autofill dengan sistem yang sanggup mempermudah pengguna untuk login. Setelah pengguna menentukan penyedia autofill di pengaturan bahasa dan input, Android akan meminta rincian login dari aplikasi tersebut, kapan pun dibutuhkan.

        Hingga ketika ini Android menjadi sistem operasi berbasis mobile phone paling terkenal di Dunia. Semua ini tak lepas dari sifatnya yang open source serta banyaknya santunan dari para pengembang dan pembuat aplikasinya dan ada juga beberapa kelebihan dan kekurangan android antara lainnya adalah:



Kelebihan Android

  •  User Friendly
Yang dimaksudkan disini ialah sistem Android sangat gampang untuk dijalankan. Sama halnya pada sistem operasi Windows yang ada pada komputer. Bagi anda yang belum terlalu terbiasa dengan smartphone, anda hanya membutuhkan waktu sebentar saja untuk bisa mempelajari sistem Android.

  • Kemudahan Dalam Notifikasi 
Setiap ada SMS, Email, atau bahkan artikel terbaru dari RSS Reader, akan selalu ada notifikasi di Home Screen Ponsel Android, tak ketinggalan Lampu LED Indikator yang berkedip-kedip, sehingga Anda tidak akan terlewatkan satu SMS, Email ataupun Misscall sekalipun.

  • Aplikasi 
Untuk Aplikasi anda akan disajikan jutaan pilihan aplikasi yang menarik dari yang gratis hingga berbayar, dan anda bisa mendownloadnya di Google Play, siapa lagi kalau bukan miliknya Mbah Google.

  • Multitasking
Ponsel Android bisa menjalankan banyak sekali aplikasi, itu artinya Anda bisa browsing, Facebookan sambil dengerin lagu.



Kekurangan Android

  • Koneksi Internet Yang Terus Menerus 
Kebanyakan ponsel Android memerlukan koneksi internet yang simultan alias terus menerus aktif. Hal ini sering terjadi kalau anda menyalakan paket data dan menggunakan widget serta aplikasi yang berjalan secara berlebihan, untuk mengatasinya anda harus mengurangi acara aplikasi pada smartphone anda.

  • Update System Yang Kurang Efektif
Sistem Android memang seringkali mengalami peningkatan versi yang ditawarkan kepada penggunanya. Namun untuk mengupdate system Android ini bukanlah hal yang mudah. Anda diharuskan untuk menunggu masing-masing vendor merilis resmi update terbaru dari sistem Android tersebut. Dan bagi beberapa pengguna, hal ini kurang begitu menyenangkan.

  • Iklan 
Aplikasi di ponsel Android memang bisa didapatkan dengan gampang dan gratis, namun konsekuensinya di setiap Aplikasi tersebut, akan selalu ada iklan yang terpampang, entah itu bab atas atau bawah aplikasi.


Demikian saya menjelaskan pengertian, sejarah, dan perkembangan android smpai ketika ini. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi anda.

Related Posts